 |
| sumber : Infobudayaindonesia.com |
Tradisi Megengan merupakan tradisi turun temurun orang Jawa guna menyambut bulan suci Ramadhan. Istilah megengan sendiri berarti "menahan". Dengan diadakannya berkumpul bersama untuk membaca tahlil serta dzikir, dan kemudian makan bersama.
Hal ini dilakukan guna mempersiapkan diri menyambut bulan suci Ramadhan, sebab dalam Megengan ini terdapat nilai ibadah, mulai dari pembacaan dzikir hingga bershodaqoh.Namun terkadang tradisi yang dikenalkan oleh Sunan Kalijaga ini, di sebagian daerah hanya diperingati dengan memberikan makanan / bershodaqoh kepada sanak keluarga tanpa diadakan perkumpulan dan dzikir bersama.
Akan tetapi tidaklah mengapa, sebab Megengan ini dilakukan bagaimanapun caranya asal diniatkan beribadah untuk mensucikan diri menyambut bulan suci Ramadhan, dan biasanya dilakukan pada minggu terakhir Bulan Sya`ban. Biasanya, kue apem selalu hadir dalam hidangan megengan. Karena diyakini oleh orang Jawa, bahwa kata apem berasal dari bahasa Arab "Afwan" yang berarti ampunan. Dan berharap dapat saling memaafkan agar dapat melaksanakan ibadah puasa tanpa adanya permusuhan.
Penulis : Putriana Nur Faizah / KPI 22
Editor : Devisi Keilmuan
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon