13 Februari 2020

author photo

Ingatkah ada apa dengan tanggal 14? Betul, Pada tanggal 14 Februari di dalam sejarah nasional Indonesia, ditetapkan sebagai peringatan peristiwa Pemberontakan PETA (Pembela Tanah Air) di Kota Blitar pada tahun 1945. Sayang seribu sayang pemuda masa kini tidak mengetahui hari bersejarah ini.

Justru sebuah peringatan kematian dari orang yang bahkan masih tidak diketahui kebenarannya, dengan begitu banyak versi cerita yang didongengkan sebagai bunga tidur malah diperingati setiap tahun. Hari Valentine sebutannya, dan dilakukan hanya sekadar ikut-ikutan.

Beruntungnya 9 dari 10 anak Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) tidak tergiur acara yang diusungkan dari barat tersebut. Sebagian diantaranya malah enggan berkomentar saat ditanyai tentang hari valentine.

Laila, mahasiswi KPI semester 4, sangat menyayangkan adanya peringatan ini yang ia anggap tidak patut dilakukan pamuda Indonesia apalagi seorang mahasiswa.

"Kenapa tidak memperingati hari kelahirannya Kyai Hasyim Asy'ari yang hari lahirnya bertepatan dengan hari valentine yang digaung-gaungkan itu." Lanjutnya.

Banyak hari-hari bersejarah di tanggal 14 Februari tetapi yang dikenang hingga sekarang hanyalah Hari Valentine. Sesuatu yang tak pantas dirayakan secara rutin. Tidakkah Hari Kasih Sayang harusnya dilakukan setiap hari bukan?

Reni NH-KPI18

This post have 0 komentar


EmoticonEmoticon

Next article Next Post
Previous article Previous Post