Profil Manajemen Dakwah IAI Syarifuddin Lumajang

 Unggul yang dimaksud adalah keunggulan dalam 5 hal:

1. Pendidikan, dengan indikator: memiliki guru besar Ilmu Manajemen Dakwah, proses pembelajaran berbasis IT dengan mengusung tema-tema kontekstual
2. Penelitian, dengan indikator: inovatif, aplikatif dan sustainable
3. Pengabdian, berbasis PAR
4. Kerjasama, University to Government, University to University dalam dan Luar Negeri, dan University to Industry
5. Jurnal, dengan indikator: semua terakreditasi SINTA 1 pada tahun 2040

 Berbasis Pesantren yang dimaksud adalah menganut nilai-nilai kepesantrenan 

1. .       Tafaqquh fi al-diin, kemampuan memahami agama secara mendalam yang memiliki indikator. Pertama, terus menerus mengali ilmu. Kedua, tidak taqlid. Ketiga, terbuka terhadap perbedaan. Keempat, memegang amanat ilmiah dan obyektif dalam menganalisa.

   2.       Ahlussunnah wal Jama’ah Annahdliyah, dengan idikator sebagai berikut. Satu, mengikuti Al-Qur’an dan Hadist. Kedua, Aqidahnya mengikuti Abu Hasan Al-Asy'ari dan Al Maturidi. Ketiga, mengikuti pendapat fiqih 4 madhab, yakni Imam Hambali, Imam Hanafi, Imam Syafi’I dan Imam Maliki. Keempat, dalam bertasawuf berpaham dan mengikuti Imam Al Ghozali, Junaid al-Baghdadi, juga Syekh Abdul Qadir al-Jailani.
   

   3.       Akhlaqul Karimah, Indiktornya menjunjung kejujuran, kebenaran dan kesopanan

   4.       Dzikir dan Fikir

MISI PROGRAM STUDI MANAJEMEN DAKWAH

1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran dalam bidang ilmu manajemen dakwah yang berbasis pesantren dan keilmuan modern 
2.  Mengembangkan ilmu manajemen dakwah berbasis riset dan studi kepesantrenan;
3. Menyelenggarakan pengabdian dan pendampingan kepada masyarakat dalam bidang sosial keagamaan dan kemasyarakatan;
4. Menjalin hubungan kerjasama dengan pemerintah, lembaga pendidikan, dunia usaha dan industri, serta mengoptimalkan peningkatan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam bidang ilmu manajemen dakwah;
5. Meningkatkan mutu lulusan yang memiliki kompetensi dan kemandirian dalam bidang kewirausahaan, sosial keagamaan dan ilmu manajamen dakwah;
6. Melakukan publikasi ilmiah dalam bidang ilmu manajemen dakwah skala regional, nasional dan internasional.