12 Januari 2021

author photo

 




“mempelajari bahasa Inggris adalah suatu hal yang tidak mudah bagi Wardatul Layly Hidayat selaku orang Indonesia, karena menurutnya mempelajari bahasa Internasional tersebut tidak secepat mempelajari bahasa Indonesia yang sering digunakan sehari-hari”.

            Dengan bermodalkan usaha, keyakinan dan do’a gadis kelahiran Lumajang, 03 Agustus 2002 ini slalu mencari wawasan tentang bahasa Inggris, siswi yang akrab dipanggil Warda ini sering menghabiskan waktu luangnya untuk membaca buku dan belajar speaking bahasa Inggris. Meski kurangnya pengetahuan Warda akan bahasa Inggris tetapi hal tersebut terkalahkan oleh keinginan untuk mendalami bahasa Internasional tersebut dan terjun di bidang pidato bahasa Inggris.

            Sejak kecil Warda memang tidak menyukai bahasa Inggris karena menurutnya bahasa tersebut sangat sulit untuk dipahami tapi seiring berjalannya waktu gadis yang berasal dari Jatiroto ini memiliki tekad  untuk menekuni Bahasa Inggris demi menjawab tantangan zaman serta membanggakan orang-orang yang dicintainya terlebih kedua orang tuanya. Sabar dan semangat yang menjadi prinsip Warda dalam kesehariannya untuk berlatih menekuni bahasa Inggris terlebih dalam bidang pidato bahasa Inggris, warda berkenyakinan besar bahwa apa yang sudah dia usahakan akan menuai hasil yang sesuai, karena setiap hasil tidak akan mengkhianati prosesnya.

            Tepat 27 April perlombaan pidato bahasa Inggris tingkat kabupaten berlangsung yang bertempat di lembaga MAN Lumajang. Sekitar 50 siswa-siswa dari lembaga tingkat Sekolah Menengah Atas yang mengikuti perlombaan tersebut, dan tak sedikit dari mereka yang pernah menjuarai perlombaan-perlombaan pidato bahasa Inggris sebelumnya. Sifat kecil hati dan pesimis pasti tumbuh ketika melihat rival yang jauh lebih hebat dari kemampuan diri sendiri. “Sebuah perlombaan itu pasti ada yang menang dan kalah dan hal tersebut sudah biasa terjadi, kita tidak perlu memikirkan hal tersebut, yang terpenting kita harus memberikan yang terbaik dari kita untuk hal yang sedang kita perjuangkan” nasehat sang kakak pada warda. Nasehat tersebut yang menjadi salah satu penyemangat warda untuk menghadapi perlombaan pidato bahasa Inggris sekaligus menumbuhkan rasa optimis dan menepis rasa pesimis pada diri seorang siswi yang masih duduk dibangku kelas XII ini .

            Hal terpenting yang harus dimiliki oleh seorang yang akan tampil didepan umum yakni keberanian dan mental yang kuat. Berangkat dari keyakinan dan usaha yang matang, alhamdulillah siswi yang memiliki ciri khas lesung dipipi sebelah kirinya ini memiliki mental dan keberanian yang cukup besar, karena warda selalu didoktrin oleh sang motivator hidupnya yakni ayahnya sendiri untuk menjadi pribadi yang memiliki mental dan keberanian yang besar dalam menghadapi apapun. Warda tampil didepan umum dalam perlombaan pidato bahasa Inggris dengan baik, meskipun pada kenyataannya pengetahuan yang Warda miliki tentang  pidato bahasa Inggris sangatlah minim, tapi warda yakin akan nasehat dari kakaknya dan motto hidupnya sendiri bahwa usahanya selama ini tidak akan sia-sia. Alhasil dalam pengumuman kejuaraan bidang perlombaan pidato bahasa Inggris warda menduduki juara nomor 2 dan mendapatkan nilai yang sama dengan juara nomor 1, tetapi keputusan juri tetaplah menjadi penentu pemenang dari perlombaan tersebut.

            “Alhamdulillah saya bersyukur karena bisa menjadi pemenang dalam lomba ini, meskipun bukan menduduki juara 1. Karena dari sini saya mendapat pelajaran bahwa kita harus mencoba segala sesuatu terlebih dahulu kemudian dari situlah kita akan mengetahuinya” ungkap warda dengan rasa bersyukur yang tiada tara. “ alhammdulillah saya bisa membawa nama harum lembaga saya dan membanggakan kedua orang tua saya, meski dengan kemampuan saya yang masih terbilang kurang” lanjutnya. Kini wanita yang memiliki 3 saudara ini, akhirnya merasa puas dengan hasil usahanya dan merasa bangga pada kemampuan yang diluar dugaannya.

            Setelah dari perlombaan pidato bahasa Inggris tersebut, warda memiliki keinginan yang tinggi untuk lebih mendalami pengetahuan yang berbasis Inggris terlebih dalam bidang pidato bahasa Inggris. Study practice more and more are the keys to get success in studying English yang menjadi motto warda dalam belajar bahasa Inggris.


Penulsi: Alfina Damayanti/KPI 20

Editor: Divisi Keilmuan

 

This post have 0 komentar


EmoticonEmoticon

Next article Next Post
Previous article Previous Post