28 November 2019

author photo
Bpk. Listiyono Santoso menyampaikan materinya dalam kegiatan opening babak final LKTI
LUMAJANG- Listiono Santoso mengemukakan pendapatnya mengenai kondisi negara dan anak muda pada Seminar Event, Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) tingkat Jawa Timur di Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang. Acara ini di hadiri oleh seluruh finalis lomba LKTI beserta tamu undangan. (28/11/2019)

Listiono Santoso menuturkan bahwa nasionalis dan Religiusitas adalah satu kesatuan, ulama Indonesia adalah orang-orang yang luar biasa, selain memiliki narasi religius yang kuat juga memiliki narasi kebangsaan. Dan ini berbeda dengan ulama' di timur tengah.

Dosen UNAIR sekaligus ketua LAKPESDAM Jatim itu, juga menceritakan keadaan negara dari masa ke masa. Hal ini dikemukakan untuk memberi motivasi dan membuka wawasan peserta seminar yang sebagian besar terdiri dari anak-anak  muda.

"Indonesia Dibangun bersama Islam, Bukan Dengan Islam", ungkapnya, dan menyayangkan banyak orang yang tidak memahami kalimat ini. Hal ini bergerak lurus dengan lemahnya minat baca masyarakat Indonesia yang menurutnya timbul karena muncul budaya nonton sehingga mengakibatkan surutnya budaya baca. Ia sangat berharap akan kemajuan Indonesia dengan tidak meninggalkan agama pun tidak mekesampingkan budayanya.

Reni NH/KPI 3

This post have 0 komentar


EmoticonEmoticon

Next article Next Post
Previous article Previous Post